Indonesia sebagai negara kepulauan sangat bergantung pada transportasi laut. Di antara berbagai jenis kapal yang beroperasi di perairan Indonesia, kapal kargo dan kapal PELNI adalah dua tipe yang paling sering ditemui. Walau sama-sama berlayar di lautan, keduanya punya fungsi dan karakteristik yang sangat berbeda.
Lalu, apa sebenarnya perbedaan antara kapal kargo dan kapal PELNI?


1. Fungsi Utama
- Kapal Kargo:
Kapal ini digunakan untuk mengangkut barang, bukan manusia. Jenis muatannya bisa bermacam-macam: kontainer, kendaraan, bahan bangunan, hingga hasil tambang. - Kapal PELNI:
Merupakan kapal penumpang yang dioperasikan oleh PT PELNI (Pelayaran Nasional Indonesia). Kapal ini melayani angkutan manusia dan barang dalam jumlah terbatas, terutama di rute-rute antar pulau di Indonesia.
Singkatnya: kapal kargo bawa barang, kapal PELNI bawa orang dan sedikit barang.
2. Pengelola dan Operator
- Kapal Kargo:
Umumnya dimiliki dan dioperasikan oleh perusahaan logistik, ekspedisi laut, atau swasta yang fokus pada pengiriman barang. - Kapal PELNI:
Dioperasikan oleh BUMN (Badan Usaha Milik Negara) yang melayani angkutan laut penumpang resmi di Indonesia, terutama di daerah terpencil atau 3T (terdepan, terluar, tertinggal).
3. Fasilitas di Dalam Kapal
- Kapal Kargo:
Tidak memiliki fasilitas untuk penumpang umum. Biasanya hanya terdapat ruang kendali (bridge), area istirahat awak kapal, dan ruang mesin. Tidak ada tempat duduk, kabin penumpang, atau fasilitas hiburan. - Kapal PELNI:
Dilengkapi dengan kabina, tempat tidur, kantin, ruang ibadah, bahkan bioskop dan klinik tergantung kelasnya. Dirancang untuk kenyamanan penumpang dalam perjalanan jauh yang bisa memakan waktu berhari-hari.
4. Desain & Struktur Kapal
- Kapal Kargo:
Bentuknya besar dan datar, memiliki dek luas untuk menampung kontainer atau barang besar. Didesain lebih ke arah fungsi logistik dan efisiensi muatan. - Kapal PELNI:
Memiliki struktur bertingkat seperti kapal pesiar sederhana. Ada tangga, kabin, serta fasilitas umum. Desainnya lebih ramah penumpang, meski tidak semewah kapal pesiar.
5. Tujuan dan Rute Perjalanan
- Kapal Kargo:
Rutenya fleksibel dan tergantung pada kebutuhan pengiriman barang. Bisa pelayaran domestik atau internasional, dan biasanya hanya singgah di pelabuhan-pelabuhan besar. - Kapal PELNI:
Punya jadwal tetap dan melayani rute-rute antarpulau, termasuk wilayah pelosok. Jadwalnya biasanya diumumkan rutin oleh PT PELNI dan bisa diakses publik.
Penutup: Dua Kapal, Dua Tujuan
Meski sama-sama berlayar di laut Indonesia, kapal kargo dan kapal PELNI punya misi yang berbeda.
Kapal kargo adalah tulang punggung logistik dan perdagangan, sedangkan kapal PELNI adalah jembatan hidup antarwilayah, menghubungkan manusia di tengah luasnya lautan Nusantara.
Keduanya memainkan peran penting dalam mendukung ekonomi, konektivitas, dan mobilitas di negara kepulauan terbesar di dunia ini.